• Akses Cepat Indeks !

  • Translate This Blog

  • Baca Quran

  • Kategori

  • Stat SUFI-Blog

    • 726.568 akses
  • Terbaru nih…

  • Goh Gallery

  • Arsip

  • facebook

    Mohammad Iqbal's Facebook profile
  • Research Gate

    Mohammad Iqbal

Pengalaman dengan Layanan Telekomunikasi

Begitu menginjak buminya Madame Marie Curie, aku langsung membuka account komunikasi seluler di Paris. Terima kasih kepada Ibu Ida (staf ATIKBUD KBRI Paris) yang membantuku berbicara dengan bahasa perancis saat itu. Sehingga aku mendapatku penawaran bagus sekitar 30 euro untuk sebuah telpon mobile dan 19 euro kartu pra bayar yang langsung aktif begitu dibeli. Persyaratannya tidak perlu macam2, cukup tunjukkan passport, lalu menggunakan alamat seorang teman di kota tempatku akan tinggal sebagai alamat surat dan violla.. semua bekerja dengan baik.

dari : webzine-network.com

Selama 2 tahun di Perancis, layanan pra bayar dari operator SFR ini sangat membantu dan murah biaya per bulannya. Walaupun operator ini memberlakukan pulsa hangus jika sampai periode berlaku la carte habis. Tapi, bagiku yang tidak terlalu banyak berkomunikasi, pilihan gaya komunikasi ini cukup masuk akal dan dompet :). Awalnya, setiap mengisi ulang (recharges) pulsa, aku selalu ke Bureau de tabac (warung rokok/kelontongnya Perancis) lalu membeli la carte yang masa berlaku 1 bulan (sekitar 15 euro). Namun, setelah aku mengetahui bahwa recharge lewat internet bisa lebih custom. Jumlah pulsa yang dibeli bisa dipilih dengan option dalam bentuk slider di sana, dan untuk sebuah kartu 2 bulan yang di bureau de tabac harus dibeli sekitar 20 euro, di situs SFR dengan sliding ke angka 16 euro sudah dapat yg 2 bulan tersebut. Tentu lebih murah dari selama ini aku membeli carte yang 15 euro untuk 1 bulan saja. Sejak aku mengetahui ini, aku beli pulsa 2 bulan sekali. lebih hemat lagi untuk ukuran telekomunikasi di Perancis.

Membuka saluran telepon fix line

Baru pada tahun kedua , aku membuka fix line SFR Neuf di apartemen, agar komunikasi dengan keluarga lebih lancar lagi. Aku cukup surprise, sebab sejak permohonan sampai semua peralatan berfungsi penuh cuma memakan waktu satu minggu saja. Dimulai dengan pengecekan line telpon di apartemen secara remote,  pengiriman peralatan (modem ADSL dan decoder TV) dan sim salabim!, begitu semua kabel dihubungkan, internet browser-ku menunjukkan kehidupan dan TV LCD berisi gambar2 bergerak.

dari : webzine-network.com

Paket layanan ini meliputi hubungan telpon fix ‘gratis’ di seluruh perancis, internet unlimited dan layanan TV digital. Bagian yang terbaiknya adalah jalur komunikasi ke land line di Indonesia sudah termasuk dalam paket tersebut. Sampai di sini aku merasa cukup terbantu, dengan 29.9 euro per bulan aku dapat semuanya, dibandingkan aku harus beli pulsa VOIP di internet (lowratevoip) sebulan sekali untuk bisa menelpon rumah saja. Nah, selain itu,  dengan adanya saluran internet un-limited ini aku bisa melakukan share dengan teman2 yang kebetulan tinggal di wilayah sekitar apartemenku yang bisa menangkap WIFI dari modem ADSL ku. Nah, dari sini pun aku terbantu dalam pembayaran karena mereka membayar bulanan sekitar 5 euro per orang.  Dan bagusnya, menurut pengalamanku, 7 orang share internet dengan SFR Neuf box ini tetap tidak ada pengaruhnya dengan beban jaringannya. (he he he, dgn jumlah org segitu, setiap bulan aku masih untung 5 euro…). Dan lagi, layanan ADSL SFR ini hampir tidak pernah ada masalah (kalau dilihat dari aspek ketersediaannya, skala 9 dari 10), Kecuali masalah akibat cuaca atas sebab eksternal, seperti modem terkena petir saat cuaca buruk di le creusot.  Namun setelah melapor, dalam 4 hari modem ADSL baru sudah dikirim, sekaligus disediakan box collis untuk mengirimkan yang rusak. Pokoknya layanan ini cukup memuaskan deh. Terutama TV-nya yang bisa jadi alat latihan listening bahasa Perancis.

Dari la carté ke forfrait

Tahun ketiga, sebuah tawaran blackberry touch screen (Storm2™ 9520) menarik perhatianku, karena hanya membayar sekitar 30 persen dari harga aslinya plus kontrak satu tahun layanan komunikasi SFR. Layanannya meliputi internet GPRS, Edge, 3G, 3G+ koneksi unlimited, push WAP via portal vodafone, 1 jam telpon per bulan dan un-limited SMS.  Namanya forfrait Illymithic 3G+.

Satu kenyataan yang mengagetkan adalah setelah berulang kali meminta layanan teknis lewat telpon, aku mendapatkan fakta bahwa blackberry yang kubeli dengan kombinasi dengan layanan komunikasi forfrait tersebut, ternyata tidak termasuk layanan email push blackberry. (Aneh.. salah satu vendor negara maju kayak begini, kok menjual blackberry tanpa layanan blackberry-nya). Rupanya, inilah jualan ala kapitalis (grrr…!!!), karena ternyata layanan blackberrynya dijual terpisah sebagai option yang harganya 11 euro per bulan. Dahsyat mahalnya coy, jika aku ambil option ini berarti aku harus bayar harga forfrait tadi ditambah harga layanan blackberry, yang berarti sekitar 50-an euro per bulan. c’est trop pour étudiant étranger, monsieur (terlalu banyak untuk pelajar asing, tuan). Memang sih, kalo ingat di negara kita tercinta ada layanan blackberry harian 5  ribu perak perhari (per bulan 150ribu == 12 euro-an), layanan blackberry di sini yang 3G-nya lebih cepat segala-galanya masih lebih murah. Tapi kita kan tetap harus bayar biaya langganannya yg juga tidak murah.

Lalu dalam proses migrasi dari la carte ke forfrait, dengan nomor lama yang tetap dipertahankan, ternyata perlu 3 hari, usut demi usut, setelah menghabiskan menit2 tidak gratis  lewat stupid service via telpon, ternyata SFR melakukan kesalahan dengan tidak meregistrasi kartu SIM baruku. Payah juga…,  untung saja aku agak cerewet bertanya sampai ngerjain salah seorang sahabat dar Syiria yang fasih bahasa perancisnya untuk membantuku menelpon SFR. Kalau tidak kan tetap saja aku mandek di layanan la carte biasa saja, tanpa bisa menikmati layanan full forfrait tersebut.

dari : softdistrict.com

Nah, sampai tahap ini, mimpi buruk ternyata belum berakhir, hanya 3 hari setelah aktivasi, aku bisa menikmati internet bebas. Setelah itu tanpa dikomando ternyata controle parental aktif dengan sendirinya. Bahkan untuk masuk ke google pun tidak bisa, hanya bisa masuk ke another stupid thing in SFR yaitu WAP portal vodafone dengan link yg banyak yg mati karena control parental tadi atau karena tidak compatible dengan phonenya.

Namun, karena aku harus pergi ke singapura untuk seminar dan menemui keluargaku di Indonesia, yang memakan waktu sekitar 2 minggu, di tanah air, aku bisa mengaktifkan blackberryku pakai operator telkomsel (setelah membuka unlock dari SFR tentunya). Aku jadi senang blackberryku aktif sesuai dengan fungsinya.

Setelah kembali lagi ke perancis, mulailah aku mengurus dan mencari informasi bagaimana menyiasati situasi ini. Untuk menonaktifkan kontrol parental ternyata harus mengirim surat permohonan lewat pos dengan dilampiri identitas diri.  Bener2 ribet & tidak masuk akal!!! tapi toh sudah kulakukan juga. Nah, 9 hari kemudian barulah internet berfungsi dengan normal kembali. Paling tidak, situasi ini semakin meyakinkan aku, bahwa di Perancis ini untuk SEMUA urusan administrasi sangat memakan waktu, tapi ada kepastian untuk mendapatkannya (hanya perlu sabar sedikit, tapi ini masih sedikit lebih baik  dari situasi di tanah air, utk urusan yg sama, jika tdk membayar, maka akan memakan waktu sangat lama dan tidak ada kepastian mendapatkannya… miris..).

Yang Penting di perhatikan

So begitulah bisnis kapitalis ternyata. Konsumen seakan dimanjakan, padahal sesungguhnya dihisap habis2an. Bahkan di SFR ini, untuk sebuah hak mendapatkan penjelasan teknis pun kita harus membayar. Jadi, semua yang mungkin untuk ditarik bayaran, bersiaplah untuk membayarnya. Konsumen akan dihadapkan dengan pilihan2 kombinasi layanan yang masing2 seakan2 menguntungkannya padahal sesungguhnya berlebihan atau malah tidak ada untungnya sama sekali. Untuk itulah, kita sebagai konsumen mesti memperhatikan baik2 setiap ‘kemudahan’ yang ditawarkan kepada kita. Kalau bisa mengidentifikasi setiap kelebihan dan kekurangan yg ditawarkan sebelum benar2 memilih.

Namun, untuk ketersediaan layanan, asalkan kita setuju membayar, maka perusahaan akan sangat memanjakan kita. Kita pun bisa saja balik menyerang perusahaan jika kita tidak mendapatkan hak2 kita dengan baik, dan bahkan menuntut kompensasi untuk itu.  Nah, ada baiknya bagi sahabat untuk mengenal dengan baik hak2nya yg telah dibayarnya tersebut.

Terus terang, untuk urusan yang berhubungan dengan pihak lain seperti penggantian perangkat keras, SFR sangat baik. Rupanya ada hubungan yang  fair dan terkendali antara mereka, yg menyebabkan semua layanan kepada konsumen menjadi serba cepat, serba tepat.

Nah pesanku, berhati2lah sebelum memutuskan memilih suatu layanan jasa. Perusahaan ini umumnya berusaha mengikat konsumen untuk terus bergantung padanya. Umumnya kita  akan diberi kemudahan melakukan registrasi, tapi sangat susah untuk berhenti. Bahkan di klausul2 kontraknya menyebutkan jika kita berhenti begitu saja, maka kita harus membayar sejumlah tertentu yg cukup besar.

Tapi tenang saja, bagi konsumen, selalu ada jalan untuk mendapatkan layanan optimal, tetapi tidak membayar mahal. Sebuah sistem buatan manusia selalu saja ada celah ketidaksempurnaan, untuk layanan2 yang berhubungan dengan ICT ini yang kita butuhkan adalah PENGETAHUAN. Untuk itu perlu rajin memasuki forum2 diskusi di internet yang membahas masalah2 terkait ini. Aku mendapatkan beberapa solusi untuk mengakali layanan SFR ini dari forum diskusi blackberry-france dan beberapa forum lainnya.

Singkatnya,  jika sebagai konsumen ingin mendapatkan pelayanan maksimal, harus berlelah-lelah dahulu menghitung2 untung rugi dari sesuatu layanan berdasarkan fungsi2 komunikasi yang dibutuhkan (atau tidak) oleh kita.

Akhir kata, semoga pengalamanku ini ada manfaatnya bagi sahabat2ku yang membutuhkannya…

2 Tanggapan

  1. hai mas,

    nanya yah.. kalo utk pre paid sim card yg bisa digunakan utk fitur2 blackberry (bbm, push mail, browsing, twitter, dll) sekarang ini udah ada blm? kalau ada, sulit gak ya otorisasinya..?

    sy ada rencana 2 minggu di paris & blackberry sy sgt diperlukan utk berhubungan dgn kantor di jakarta.

    terima kasih ya mas.. btw blognya seru & helpful bgt.. 🙂

  2. aku pengin nyalain total media tv nya bagemana caranya gan..

Tinggalkan Balasan ke akhir Batalkan balasan